Determinan dan Invers Matriks

 Determinan dan Invers Matriks

raisya windriya xi ips 3

Determinan dan Invers suatu matrikssangat berguna dalam penerapan matriks. Salah satunya untuk menyelesaikan sistem persamaan linear yang bisa kita selesaikan baik menggunakan metode determinan atau metode invers. Metode matriks ini kita pilih karena secara komputasi akan mudah diterapkan, hal ini terjadi karena perhitungan determinan dan invers berlaku secara sistematis dan pasti. 

Determinan Matriks 

         Suatu Matriks mempunyai determinan jika dan hanya jika matriks tersebut adalah matriks persegi. Untuk lebih jelasnya mengenai matriks persegi, sobat bisa baca materi "jenis - jenis matriks" . Determinan matriks A bisa ditulis det(A) atau |A|. 

Determinan matriks 
Misalkan matriks  
det(A) = |A| = 
Untuk menentukan determinan matriks dapat menggunakan cara Sarrus yaitu dua kolom pertama dipindahkan ke sebelah kanan matriksnya 
Misalkan matriks  
determinan matriks A adalah : 
 Catatan : Metode Sarrus hanya bisa digunakan untuk matriks  saja. Untuk matriks dengan ukuran yang lebih besar, bisa mengggunakan Metode Kofaktor . Metode kofaktor ini bisa digunakan untuk menentukan determinan semua ukuran matriks persegi. 


Contoh :  
Tentukan nilai determinan dari matriks-matriks berikut : 
 dan 
Penyelesaian : 
*). determinan matriks A , 
 
*). determinan matriks B , 


Determinan matriks menggunakan Metode Kofaktor 

         Metode kofaktor merupakan metode umum yang dapat digunakan untuk menentukan determinan dan invers suatu matriks. Sebelum menentukan kofaktornya, kita harus menentukan sub matriksnya atau minornya terlebih dahulu. 

Pengertian Minor suatu matriks
Minor suatu matriks A dilambangkan dengan  adalah matriks bagian dari A yang diperoleh dengan cara menghilangkan elemen-elemennya pada baris ke- dan elemen-elemen pada kolom ke-.

Misalkan matriks  
Adapun Minor matriks A pada baris satu : 
  dan  merupakan submatriks (minor) hasil ekspansi baris ke-1 dari matriks A. 
Pengertian kofaktor suatu matriks
Kofaktor suatu elemen baris ke- dan kolom ke- dari matriks A dilambangkan dengan  . Bentuk menyatakan determinan dari minor  . Untuk menentukan nilai determinan matriks A dengan metode kofaktor cukup mengambil satu ekspansi saja, misalkan ekspansi baris ke-1. 

Determinan matriks A berdasarkan ekspansi baris ke-1
 






Catatan : menentukan determinan dengan metode kofaktor dapat menggukanan sembarang ekspansi, misalkan ekspansi baris ke-1, atau baris ke-2, atau baris ke-3, atau bisa juga menggunakan ekspansi kolom ke-1, atau kolom ke-2 atau kolom ke-3. 

Contoh : Tentukan determinan matriks  
Penyelesaian : metode kofaktor berdasarkan ekspansi baris ke-1 
*). Menentukan minor baris ke-1 
*). Menentukan kofaktor ekspansi baris ke-1 



*). Menentukan determinan ekspansi baris ke-1 
 
Jadi determinan matriks B adalah 19. 

Invers Matriks 
         Invers suatu matriks dilambangkan  ,  melambangkan invers dari matriks A. Secara umum hanya matriks persegi yang mempunyai invers. Berikut penjelasannya tentang invers. 

Invers matriks 
Misalkan matriks  
det(A) = |A| =   
invers matriks A adalah 
Contoh : 
Tentukan invers dari matriks  ? 
Penyelesaian : 
*). Determinan matriks A :  
*). Invers matriks A : 

Jadi, invers matriks A adalah  

Invers matriks  dengan metode kofaktor
Secara umum, invers suatu matriks misalkan matriks A adalah 
                    
 artinya adjoin dari matriks A yang diperoleh dengan cara mentranspose matriks kofaktor.  
Misalkan matriks kofaktornya :   
dengan  
maka adjoin matriks A adalah  . 
Menentukan invers semacam ini disebut menggunakan metode kofaktor.
Catatan : 
Rumus invers matriks A adalah  , dari rumus ini diperoleh : 
*). Jika  (determinan = 0) , maka matriks tidak punya invers (disebut matriks singular) 
*). Jika  (determinan  0) , maka matriks punya invers (disebut matriks non singular) 

Contoh : 
Tentukan invers dari matriks  ?  
Penyelesaian : 
*). Menentukan determinan matriks A  
*). Menentukan Minor matriks A 
Setelah kita memahami tentang determinan dan invers suatu matriks persegi, selanjutnya kita harus menguasai materi yang tidak kalah pentingnya lagi yaitu tentang sifat-sifat determinan dan invers. Silahkan baca materinya dengan klik "Sifat- sifat Determinan dan Invers Matriks". 

         Untuk menentukan invers suatu matriks, bisa menggunakan "Operasi Baris Elementer (OBE)". Determinan dan invers suatu matriks dapat digunakan untuk menyelesaikan suatu sistem persamaan linear. Untuk penjelasannya, bisa sobat baca pada artikel "Penerapan matriks pada SPL" .

Daftar Pustaka :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Induksi Matematika